Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2017

Komunikasi

Dalam hal komunikasi, saya memang kurang menguasai sehingga ada bebrapa masalah yang timbul dari hal itu. Ketika saya bimbingan ke dosen tenang tugas akhir, saya terkadang merasa kagok karena dosen saya sedang sibuk dengan laptopnya atau sedang ngobrol dengan temannya. Ketika terjadi diskusi, terjadi dua jalan pembicaraan, pembicaraan saya dan pembicaraan dosen saya. Pembicaraan saya tentang jalan X dan pembicaraan dosen saya tentang jalan X' tapi bukan jalan X yang saya ceritakan, mungkin karena penyampaian(komunikasi) saya yang kurang. Terkadang saya merasa tidak begitu didengarkan, dan imbasnya saya juga kadang tidak mendengarkan beliau. Hal ini juga terjadi pada revisi tulisan, beliau tidak memberi deadline dan saya juga bingung membereskanya gimana, saya tidak bisa menjadikanya prioritas utama karena saya juga punya tugas kuliah yang numpuk. Akhirnya revisian yang hampir empat bulan tebelengkalai. Dan saya sedang bingung sementara waktu terus berjalan.

Pepatah Prabu Siliwangi

Kemarin siang, saya bertemu bapak-bapak besama anaknya. Singkat cerita sibapak sedang mengantar anaknya dan makan siang di tukang mie ayam disebelah gedung kuliah saya. Saya pun sedang duduk bersama teman-teman saya, saya main game di hp dan teman saya ngobrol dengan teman-teman yang lain.Tiba-tiba si bapak itu ngajak ngobrol, si bapak itu membuka topik tentang kerajaan padjadjaran. Singkat cerita karena teman-teman saya yang lain sedang ngobrol tentang hal lain dan belum selesai, mereka mulai mengabaikan si bapak tersebut tinggal saya yang ngeladenini si bapak tersebut. B = bapak-bapak S = saya B: Kalian tahu gak arti pepatah prabu siliwangi "Teang elmu ka manuk, guguru ka maung, diajar ka oray" (cari ilmu ke burung, berguru ke harimau, belajar ke ular)? S: Nggak pak B: Baru denger ya? Gini cep, ini teh perkataan prabu siliwangi, kalo acep ngerti makna dari perkataan ini inysaalloh acep bakal dipermudah dalam memahami pelajaran di kuliah acep. ........ Si bapak-...

Sudah Empat Bulan

Beberapa hari yang lalu ketika saya salah memasukan password email, saya diingatkan kembali bahwa sudah empat bualan semenjak saya pergi ke Singapore/Singapura.Waktu itu ketika di pesawat setelah bosan membaca majalah saya memilih untuk tidur karena perjalan masih cukup lama dan hp (handphone) pun tidak berguna karena tidak ada internet.Singkat cerita beberapa saat sebelum landing saya terbangun dan pilot pun memberikan informasi mengenai Singapura. Ketika saya ingin menyamakan jam di hp, ternyata hp saya mati(hp saya kalo dibawa jalan2 biasanya mati sediri entah kenapa dan tombol power pada hp saya sudah copot, untuk menyalakannya harus menyambungkan aliran listriknya dengan kawa/plat besi atau harus menunggu alarm pagi saya berbunyi). Syukur saya bawa paperclip di ransel saya, dan sesampainya di bandara Changi saya langsung mencari kursi buat duduk agar bisa menyalakan hp. Butuh hampir setengah jam hp saya baru bisa nyala, karena untuk menyambungkan aruslistrik pada papan sirkuit ...

Nasi Mandi

Nasi Mandi Kambing, Sambel Daun Ketumbar/Coriander, dan Sup, mungkin sup masala (saya lupa foto sendiri tapi penampakanya persis seperti diatas. sumber: hungrygowhere.com)

LOG

Hari kamis 2 februari 2017 Masih belum ada progres tentang per-TUPUS dan per-Skripsian, tapi alhamdulilah saya mulai otak-atik kerjaan lagi. Masih tetep jadi orang yang kagokan, mudah mengurunkan niat untuk berbicara. Tanggal 22 maret nanti ada Nobel Lecture di kampus saya. Saya berharap tidak kehabisan kursi nanti.